Nurthon Blog

Dalam laga liga ke-1000 Sir Alex itu, Manchester United harus dibuat cemas dengan permainan lawan yang tidak kalah bagus. Mereka bahkan sempat ketinggalan dua kali. Akan tetapi, trigol RvP akhirnya memastikan Setan Merah pulang dengan raihan tiga poin.
Banyak pihak menyebut Van Persie sebagai pahlawan dalam laga itu, tapi tidak dengan Ferguson. Sang manajer lebih menyoroti kinerja pemain usia 37 tahun yang masuk menggantikan Tom Cleverley pada menit ke-60. Tak bukan, dia adalah Scholes.

The Ginger Prince masihlah mampu menampilkan permainan emasnya. Sesuatu hal yang patut disyukuri Fergie. "Kami tak benar-benar mulai bermain hingga Paul Scholes masuk ke lapangan," ujar Fergie mengakui.

"Rentang operannya, konsistensi operannya, dan kehadirannya mengubah jalannya pertandingan untuk kami. Pada babak pertama, kami memang mengontrol pertandingan, tapi tak ketinggalan gol. Van Persie mencetak gol penyama yang luar biasa. Lalu kamu berpikir: Ayo selesaikan hal ini pada babak kedua," paparnya.

"Namun, kredit kepada Southampton yang terus menekan. Rencana mereka adalah melakukan umpan-umpan silang ke arah tiang jauh dan mereka mencetak dua gol dari itu. Itu mengecewakan, tapi jujur, Southampton bagus dalam hal itu. Saya rasa kami kewalahan hingga Scholes masuk," tutup dia.