Manajer Manchester United itu juga mengklaim kebijakan tersebut berbeda dengan timnya yang memberi kepercayaan pada para pemain muda. Dan hal itulah yang menjadi sejarah Setan Merah dan membedakan mereka dari tim lain.
Ferguson merujuk langkah berani United menggaet gelandang berusia 18 tahun, Nick Powell musim panas ini. "Itulah bedanya Manchester United dan tim lain - kami bisa menurunkan pemain berusia 18 tahun karena itu bagian dari sejarah kami," tegasnya.
"Itu seperti takdir untuk kami. Saat pemain muda muncul, kami memainkannya dan itu tak pernah mengecewakan kami. Tak ada klub lain bisa melakukannya. City takkan melakukan itu. Mereka pasti takkan memainkan pemain muda manapun yang datang dari akademi mereka."
Ferguson juga menyebut City menjadi sebuah klub tangguh karena mereka memilih membeli pemain matang yang tengah memasuki usia emasnya - 25, 26, 27 tahun.
"Mereka tak punya pemain di atas 30 tahun, tapi mereka pun tak menampilkan pemain muda. Fans mereka pun tak berharap ada pemain muda yang muncul seperti di United," tandasnya.
0
comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)