Nurthon Blog

Mantan kiper andalan Manchester United, Edwin van der Sar, mengamati perkembangan David de Gea yang kini mengawal gawang Setan Merah. Van der Sar memiliki pandangan tersendiri tentang kiper muda Spanyol itu.

De Gea meninggalkan kampung halaman dan bergabung dengan MU pada Juni 2011. Nilai transfer kiper yang direkrut dari Atletico Madrid itu dikabarkan mencapai 17 juta pounds atau setara dengan Rp252 miliar.

Kedatangan De Gea tentu diharapkan mampu menggantikan peran Van der Sar yang memutuskan pensiun di akhir musim lalu. Namun, kiper kelahiran Madrid, 21 tahun silam, itu justru kerap menuai kritik lantaran belum menunjukkan performa terbaiknya.

Meski demikian, Van der Sar tetap menghargai usaha De Gea. Menurut mantan kiper Timnas Belanda itu, tidak mudah beradaptasi dari atmosfer kompetisi La Liga ke Premier League.

“Datang dari La Liga untuk bermain di Premier League Inggris merupakan pergerakan hebat. Situasinya tentu sangat berbeda,” ujar Van der Sar seperti dikutip Soccerway.

“Di Premier League lebih banyak tekanan, bola-bola tinggi, lemparan ke dalam, tidak mudah mendapat pelanggaran, dan harus benar-benar dilanggar sebelum mendapat tendangan bebas. Sedangkan di Spanyol sedikit lebih mudah.”

Van der Sar menambahkan, perlahan De Gea mampu menyesuaikan diri dengan sengitnya persaingan di kompetisi sepakbola paling bergengsi tersebut. Pria 41 tahun itu juga meyakini bahwa pelatih kiper MU, Eric Steele, banyak membantu perkembangan De Gea.

“Saya rasa, dia mendapat pelatihan tepat di tangan Eric Steele. Dia mampu mengendalikan diri dengan baik dan berhasil membuat terobosan besar di tahun ini,” tutur mantan kiper Ajax Amsterdam dan Juventus itu.