Wakil direktur Manchester United, Ed Woodward, mengatakan nilai jual nama klubnya makin tinggi dan itu berarti peluang bisnis dengan memanfaatkan nama besar Manchester United makin lebar.
"Kami akan berunding selama enam bulan dengan Nike untuk membahas masalah ini mulai Februari tahun depan," kata Woodward kepada media di Inggris, hari Kamis (15/11).
Klub yang bermarkas di Old Trafford ini menggandeng Nike sejak 2002 dengan nilai kontrak mencapai US$480 juta atau sekitar Rp4,6 triliun.
Kerja sama ini memungkinkan logo Nike tercetak di kaus, celana, dan aneka pakaian resmi yang dikenakan pemain dan ofisial Manchester United.
Keinginan menaikkan nilai kontrak Nike diumumkan tidak lama setelah manajemen Manchester United berhasil menandatangani kerja sama dengan General Motors yang nilainya mencapai Rp5,4 triliun.
Dengan kerja sama ini, mulai musim kompetisi 2014 logo Chevrolet, salah satu merek mobil General Motors, akan dicetak di kaus para pemain Manchester United.
Selain menggandeng Nike dan General Motors, Manchester United juga terlibat kesepakatan dengan perusahaan jasa pengiriman, DHL.
Di luar penerimaan yang meroket ini, Manchester United masih harus menyelesaikan utang sebesar £359,7 juta atau Rp5,4 triliun.
Diperlukan waktu lima tahun untuk membersihkan utang ini, itu pun dengan syarat Manchester United tidak boleh mengeluarkan dana untuk belanja pemain, kata para analis.
© Metrotvnews.com
0
comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
