am.
Hengkangnya David Beckham ke Real Madrid musim panas 2003, membuat Sir Alex Ferguson ingin mendatangkan seorang pemain bintang untuk menutupi lubang yang ditinggalkan Beckham. Ferguson menjadikan Ronaldinho sebagai target utamanya kala itu. Ferguson ingin menjadikan Ronaldinho sebagai pemain Brasil pertama di Old Trafford.
Awalnya semua berjalan lancar. Ronaldinho mengaku tersanjung diminati klub besar seperti MU. Bahkan, Ronaldinho tidak keberatan bergabung dengan Ryan Giggs dkk.
"Saya ingin menjadi pemain Brasil pertama yang main untuk Manchester United," kata Ronaldinho kepada News of the World, sembilan tahun silam.
"Beberapa pemain bintang masa lalu dan masa kini seperti Pele, Ronaldo, Roberto Carlos bahkan Rivaldo ingin bermain di MU. Tapi, saya ingin menjadi orang Brasil pertama di sana," katanya.
Namun, upaya MU mendatangkan Ronaldinho kandas. MU kalah bersaing dengan Barcelona. Awalnya, MU menawar Ronaldinho sebesar 25 juta poundsterling (369 miliar rupiah). Mengetahui Barcelona hanya mengajukan penawaran sebesar 18 juta poundsterling (266 miliar rupiah), 'Setan Merah' menurukan tawarannya menjadi 20 juta poundsterling (295 miliar rupiah).
Hal itu membuat PSG berang. Klub asal Paris itu bahkan menuduh MU telah melakukan pendekatan ilegal kepada Ronaldinho tanpa sepengetahuan pihak klub. Akhirnya, Ronaldinho pindah ke Barcelona dengan bandrol 21 juta poundsterling (310 miliar rupiah).
Bermain dengan Barcelona, Ronaldinho meraih banyak gelar. Ia memenangkan dua trofi La Liga dan satu trofi Liga Champions. Ia juga meraih penghargaan pribadi, yakni Pemain Terbaik Eropa dan Pemain Terbaik Dunia.
Hal serupa terjadi kepada Moura. MU adalah kandidat terkuat mendatangkan pemain berusia 19 tahun itu. Namun, PSG membajaknya dan bersedia mengeluarkan uang sebesar 45 juta euro (562 miliar rupiah), harga yang dinilai Ferguson diluar akal sehat alias gila.
0
comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
